Nampaknya peribahasa 'Kebersihan adalah sebagian dari Iman' ada benarnya. Penelitian baru-baru ini menjelaskan bahwa mandi dan mencuci tangan dapat membantu orang untuk melepaskan diri dari rasa bersalah, kesedihan, dan kecemasan.
"Pembersihan sebenarnya adalah penghapusan residu. Bahkan hanya berpikir tentang mencuci diri mereka sendiri, orang dapat membebaskan diri dari rasa bersalah, perasaan tidak beruntung, atau cemas terhadap suatu keputusan," kata peneliti Spike Lee WS dari University of Michigan.
Dalam sebuah penelitian lain, para peneliti menunjukkan bahwa orang cenderung kurang merasa bersalah ketika berpikir melakukan suatu tindakan tak bermoral jika menggunakan pembersih tangan antiseptik. Akibatnya, kecil juga kemungkinan bagi orang tersebut secara sukarela melakukan tindakan yang baik untuk meringankan rasa bersalahnya.
Para peneliti juga mengatakan bahwa orang yang menganggap diri mereka sebagai "bersih" secara moral merasa superior dari orang lain dan akan menghakimi orang lain dengan lebih keras.
Kebersihan fisik juga dapat membantu orang melepaskan diri dari perasaan nasib buruk. Para peneliti mengatakan bahwa penjudi yang mencuci tangan dengan sabun meyakini bahwa mereka juga "mencuci" nasib buruknya, sehingga berani memasang taruhan yang lebih besar.
"Pembersihan juga menghilangkan pengaruh yanng tersisa dari pengalaman sebelumnya, baik kenangan indah ataupun yang buruk," tambah Lee seeprti dilansir dari Health24, Rabu (12/10/2011).
Para peneliti menambahkan bahwa membersihkan bagian tubuh tertentu yang berkaitan dengan kesalahan yang pernah dilakukan memiliki efek pembersihan mental yang lebih signifikan. Sebagai contoh, penelitian lain mengungkapkan bahwa orang yang suka berbohong lebih menggemari pembersih jenis obat kumur.detikhealth.com
0 Comments
